INSTITUT ILMU KESEHATAN DAN TEKNOLOGI AL INSYIRAH PEKANBARU

Stikes Al-Insyirah Pekanbaru Taja Seminar Aplikasi Perawatan Luka Akut dan Kronis

TRIBUNPEKANBARU.COM, PEKANBARU – Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan (Stikes) Al-Insyirah Pekanbaru menggelar kegiatan seminar dengan tema Aplikasi Perawatan Luka Akut dan Kronik pada Pelayanan Klinis di Rumah Sakit dan Komunitas, Sabtu (6/4/2019).

Kegiatan yang bertempat di salah satu hotel di Pekanbaru ini, dihadiri oleh seratusan peserta baik dari mahasiswa Program Studi S1 Keperawatan (program profesi Ners), utusan rumah sakit, instansi maupun institusi pendidikan di beberapa Kabupaten/Kota di Riau.

Dijelaskan Ketua Stikes Al-Insyirah Pekanbaru, Dr. Ns. Hj. Rifa Yanti, S.Kep, M.Biomed, kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas kompetensi keperawatan, terutama dibidang penanganan luka.

“Peningkatan kualitas dan kompetensi perawat harus dilakukan secara komprehensif, tidak hanya mengandalkan teori di institusi saja, tapi harus ditambah dengan masukan dari eksternal. Dalam hal ini kita menghadirkan pakar yang membahas soal perawatan luka yang akut dan kronis,” katanya.

Dia melanjutkan, seminar perawatan luka ini diharapkan, mampu menyeimbangkan teori yang didapat diperkuliahan, dengan praktik di lapangan. Sehingga ada peningkatan pelayanan terhadap pasien.

“Alhamdulillah, kami mengucapkan terimakasih kepada pemateri. Kita juga mendapatkan support dari Yayasan, yang turut menghadiri kegiatan pembukaan yang ditaja Program Studi Keperawatan,” sebutnya.

Dibeberkan Rifa, perawatan luka yang baik, sangat penting bagi pasien. Karena ini juga menyangkut sterilisasi pasien.

Keilmuan dan praktik yang baik yang dimiliki seorang perawat, akan turut mempengaruhi peningkatan pelayanan terhadap si pasien tersebut.

“Jadi perawat bisa mengimbangi mitra kerjasama dengan dokter, maka pembahasan soal perawatan luka ini sangat urgent. Misalnya kalau dokter sudah memberikan terapi yang baik, namun perawatnya tidak memberikan perawatan luka yang baik, tidak akan sinkron, kasihan pasiennya,” ulas Rifa lagi.

Dia menambahkan, kehadiran pemateri dalam kegiatan seminar ini diharapkan mampu memberikan edukasi seputar perawatan luka, yang juga sesuai dengan perkembangan zaman saat ini.

Sementara itu, Sekretaris Yayasan Al-Insyirah Pekanbaru, Dr. Ir. Surya Maulana, MSC menuturkan, sesuai visi dari Yayasan, sosial-kependidikan, termasuk keagamaan, selalu berupaya meningkatkan inovasi. Salah satunya lewat kegiatan seminar seperti ini.

“Seminar ini sangat dibutuhkan bagi pengembangan Stikes sendiri, maka dari itu kami mendukung penuh, agar selalu digelar tentu dalam bentuk yang lain, tentunya yang bisa melahirkan inovasi-inovasi tadi,” ucapnya.

Surya memaparkan, setidaknya ada 4 program studi yang saat ini ada di Stikes Al-Insyirah.

Mulai dari Keperawatan, Kesehatan Masyarakat, Kebidanan, dan Teknologi Rekayasa Elektromedis.

“Misi kita juga bagaimana menciptakan lulusan yang berkompeten dan berkualitas, yang bisa diterima sesuai kebutuhan di dunia kerja dibidang kesehatan. Untuk itu kami juga sangat berharap dukungan dari pemerintah daerah bisa terus berkelanjutan,” tandasnya. (Tribunpekanbaru.com/Rizky Armanda)

Penulis: Rizky Armanda
Editor: Ariestia